Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mahasiswa Baru Keluhkan UKT Mahal


Berkas Aduan UKT Mahasiswa 2014
Purwokerto - Cahunsoed.com, Minggu (6/7), Penetapan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa baru 2014 dinilai tidak sesuai dengan kemampuan orang tua mahasiswa. Khadiga Yoga Pamilih Mahasiswa Managemen 2014 berujar UKT yang ia terima tidak sesuai dengan kondisi orangtuanya. Ia harus membayar Rp6.400.000 setiap semester. Padahal pendapatan perkapita orangtuanya hanya Rp300.000, dengan tanggungan tujuh orang anak. Dua hari setelah pengumuman, Khadiga sudah mengadukanya pada bagian kesekretariatan, namun tidak ada hasil yang memuaskan. “Katanya itu yang menentukan dari pusat,” ujar Khadiga.

Menteri Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa BEM Unsoed, Affan Wirrotomo  membenarkan adanya keluhan itu. Ia mengungkapkan ada lebih dari empat puluhan mahasiswa baru yang mengeluhkan hal serupa, sesaat setelah registrasi ulang. Hampir secara keseluruhan, mahasiswa baru yang mengeluh adalah mahasiswa yang menerima UKT di level 7. “Rata-rata sama keluhannya,” kata Affan.

Dalam Forum Solidaritas Mahasiswa Unsoed (SOMASI UNSOED) juga dibahas terkait keluhan UKT ini. Novitasari, Tim Riset SOMASI UNSOED menjelaskan bila UKT Unsoed 2014 janggal secara perencanaan. “Tidak ada penghitungan yang jelas untuk penetapan UKT tahun ini,” katanya. Ia juga mengajak mahasiswa 2014 yang merasa tidak sanggup dengan beban UKT-nya untuk mengadukan ke tim SOMASI UNSOED. (RSK/ALX)

1 komentar untuk "Mahasiswa Baru Keluhkan UKT Mahal"

  1. katanya sudah sistem ukt, tapi rata2 masuk kelompok 7

    BalasHapus