Dikhianati Dekanat, Panitia Ospek Bubar
Ilustrasi: Ospek fakultas (sumber:fisip.unsoed.ac.id) |
Purwokerto
– Cahunsoed.com, Selasa (25/8), Persiapan ospek yang sudah dilaksanakan selama tiga
bulan lamanya, akhirnya bubar. Kejadian ini disebabkan oleh pengkhianatan
kesepakatan yang dilakukan oleh pihak dekanat kepada panitia ospek. Seperti yang
dikatakan oleh salah satu panitia OKFEB 2015 yang tidak ingin disebutkan namanya, Ia mengaku
kecewa dengan sikap pihak dekanat yang bertindak sepihak tanpa melibatkan
mahasiswa. “Sia-sia kita rapat selama tiga bulan, kita ibarat dijadiin pesuruh
gitu sama fakultas,” katanya.
Kejadian ini bermula dari perintah pembagian
800 Standard Operasional Procedure (SOP)
untuk mahasiswa baru secara tiba-tiba saat Technical Meeting (TM) Orientasi Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (OKFEB) Unsoed
2015 oleh pihak dekanat. SOP yang dibagikan pun berbeda dengan SOP yang dibuat
oleh mahasiswa dan dekanat pada saat rapat. Padahal sebelumnya mahasiswa dan
dekanat sudah sama-sama menyepakati bahwa ospek dipegang oleh mahasiswa.
Merasa dikhianati dan tidak dihargai,
akhirnya pada saat forum evaluasi, panitia menyatakan membubarkan kepanitiaan
OKFEB Unsoed 2015. “Yang di pake hanya SOP fakultas, akhirnya kita memutuskan
untuk membubarkan diri,” katanya.
Kejadian serupa terjadi di Fakultas Pertanian Unsoed. Seperti yang dikatakan oleh Triyo Setyo Guntoro, Ketua OSMB PADI 2015. Meskipun telah
berkompromi agar kepanitiaan OSMB PADI 2015 diisi oleh dosen dan mahasiswa. Namun,
pada saat TM rundown yang diberikan oleh pihak dekanat tidak sesuai dengan
kesepakatan awal. “Pertama kita tidak dikasih ruang, lalu konsepan kita
terpotong-potong membuat alur berantakan, sekarang malah rundown dari dekan semua,
akhirnya kita memutuskan membubarkan diri,” ujarnya.
Wakil Dekan I Fakultas Pertanian Unsoed, Heru Adi Jatmiko,
selaku Ketua OSMB PADI 2015 dari pihak dekanat, tidak mau berkomentar apapun, Ia justru
melemparkan masalah ini ke sekretaris OSMB dari pihak dekanat. “Oh mau tanya
ospek, biar sekretarisnya saja yang menjelaskan, jangan ke saya,” katanya.
Berdasarkan pantuan Tim
Cahunsoed.com, pada saat pembentukan panitia ospek di beberapa fakultas sempat terjadi cekcok
antara mahasiswa dan dekanat. Cekcok tersebut disebabkan oleh sikap masing-masing
dekanat yang ingin mengambil alih ospek mahasiswa, seperti fakultas hukum,
pertanian, dan ekonomi. Puncaknya pada
saat TM dekanat FEB dan Faperta melanggarkan perjanjian awal, yang
membuat panitia dari pihak mahasiswa untuk membubarkan diri pada Minggu (23/8)
kemarin. Sampai berita ini diturunkan belum ada konfirmasi kejelasan mengenai
nasib kepanitiaan ospek di masing-masing fakultas. (TRI)
semoga mendapatkan solusi
BalasHapus