Merayakan Kemerdekaan Bersama Warga Plandi

warga berlomba mengambil koin dari semangka pada perayaan
HUT RI ke 71 di Dusun Plandi. Cahunsoedcom/MG-Ringgana

Tambak, Cahunsoed.com – Kamis (18/8), Berbagai macam perlombaan dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke- 71, digelar di Dusun Plandi, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas. Perlombaan yang sengaja digelar selain untuk merayakan kemerdekaan, juga untuk menghibur masyarakat bekas korban longsor beberapa waktu lalu. Menurut penuturan Ketua RW setempat, Suratman, serangkaian acara peringatan 17-an ini sengaja digelar di Dusun Plandi untuk mengembalikan semangat korban yang terkena longsor. “Dusun Plandi ini termasuk salah satu lokasi terparah yang terkena longsor, karena itu adanya kegiatan ini bisa sebagai sarana penghibur warga agar bisa bangkit dari trauma longsor beberapa waktu lalu,” katanya.

Sebagian warga masih membersihkan sisa longsor dan
 membuat tanggul penahan longsor. Cahunsoedcom/ Triana

Serangkaian acara perayaan HUT RI dibuka dengan upacara kemerdekaan, yang lokasinya berada di dekat pusat longsor. Antusiasme ditunjukkan warga, dengan mengikuti seluruh rangkaian acara. Suratman menambahkan, upacara kemerdekaan menjadi sesuatu yang baru karena hal ini dilakukan di lingkup RT, dan warga pun semangat mengikutinya. Salah satu warga Dusun Plandi Tina yang ikut menjadi panitia perayaan HUT RI, mengaku senang bisa merayakan kemerdekaan dan membuat warga sedikit melupakan kesedihan yang masih mereka rasakan. “Sebenarnya warga yang trauma masih cukup banyak, kalo turun hujan masih pada inget kejadian longsornya, beruntung banyak temen-teman yang membantu untuk terselenggaranya perayaan HUT RI di Dusun Plandi ini,” kata Tina.

Sejumlah relawan yang berinisiatif mengadakan rangkaian acara ini, sekaligus ikut menjadi panitia HUT RI di Dusun Plandi. Salah satunya berasal dari Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Benita Fidela, menurutnya, perayaan HUT RI ini sebagai lanjutan dari program pasca bencana longsor. “Awalnya dulu banyak banget yang ikut bantu, tapi sekarang ya yang mau aja, beruntung dari warganya antusias meski panitianya terbatas,” katanya.

Selain upacara kemerdekaan dan perlombaan, malam harinya dilanjutkan dengan pembagian hadiah dan menonton film. (Triana Widyawati/Ivana Aristantia)