Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Unsoed Harus Melakukan Pemberdayaan di Grendeng

Purwokerto – Cahunsoed.com, Selasa (10/12), Pemberdayaan yang dilakukan Unsoed pada masyararakat Kelurahan Grendeng dinilai masih jauh dari harapan. Rizky Okta Dwi Yuwanto, Wakil Ketua Karang Taruna Gema Purwantara 2 Grendeng, mengatakan selama ini bentuk pengabdian Unsoed hanya sebatas seminar, workshop, tanpa tindak lanjut yang nyata. “Contohnya kaya Paguyuban Laundry, kolam lele, tapi cuma bikin aja, setelah itu ilang,” tutur Rizky. Menurutnya pemberdayaan Unsoed, masih jalan di tempat tanpa ada pendampingan dan tindak lanjut yang jelas.

Ia juga mengungkapkan jika masyarakat Grendeng masih jauh dari kata sejahtera. “Di Grendeng, masih banyak rumah yang tidak layak huni, harusnya Unsoed sebagai institusi pendidikan melakukan pemberdayaan dan solusi apalagi disini banyak yang hidup dibawah rata-rata dan pendidikannya masih banyak lulusan SMP dan SMA,” tambahnya.

Antonius Panel, Ilmu Politik 2010, yang pernah Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Grendeng mengatakan hal serupa, “Kelurahan Grendeng keliatannya aja sejahtera, tapi sebenarnya dari tujuh RW disini ada tiga RW yang hidupnya dibawah rata-rata,” katanya. Masyarakat Grendeng juga banyak yang mengeluhkan kurangnya perhatian Unsoed tentang masalah lingkungan di sini. “Pernah kemarin juga kan sempet banjir tapi gak ada tanggapan dari Unsoed dan sampah-sampah di sini pengolahannya masih berantakan tapi Unsoed cuma diem aja,” kata Panel. Ia juga mengatakan saat KKN, banyak warga Grendeng yang menagih janji Unsoed terkait pemberdayaan. “Ini menjadi PR besar rektor selanjutnya, sebagai tanggung jawab sosial Unsoed untuk masyarakat Grendeng,” tambah Panel. (alx)

Posting Komentar untuk "Unsoed Harus Melakukan Pemberdayaan di Grendeng"