Wakil Rektor II Didesak Agar Transparan

Source: Nurul Anwar

Purwokerto – Cahunsoed.com, Jumat (5/12), Wakil Rektor II, Nurul Anwar, dinilai kurang transparan. Baik mahasiswa maupun pegawai Unsoed mengaku kerap kesulitan untuk menemui pejabat yang bertanggungjawab atas keuangan dan peralataan di Unsoed ini. “Kita sudah berkali-kali menghubungi beliau dan berkali-kali juga beliau bilang sibuk terus,” kata Menteri Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa BEM Unsoed, Affan Wirrotomo. Ia menguhubungi WaRek untuk berkonsultasi dan meminta kejelasan tentang UKT.

Salah satu reporter LPM Agrica Fakultas Pertanian, Firman,  pun mengeluhkan hal serupa, ia mengaku telah berulangkali mendatangi rektorat tapi selalu ditolak dengan alasan sibuk. “Pernah ngadain janjian, tapi tau-tau dibatalin,” katanya. Terkait isu-isu seputar keuangan Unsoed pun Nurul Anwar sama sekali tidak mau berkomentar. “Harusnya pejabat itu transparan, jangan tertutup seperti ini,” katanya lagi. (Baca: Gedung Tujuh Lantai Batal Dibangun)

Keluhan ini tidak datang dari mahasiswa saja. Pembantu Dekan II FISIP, Waluyo Handoko, mengaku sejak Nurul Anwar menjabat Wakil Rektor II, dirinya beserta pembantu dekan II Unsoed yang lain jarang sekali melakukan rapat yang membahas tentang keuangan Unsoed dengan WaRek II. “Idealnya kan satu bulan sekali kita rapat bidang 2. Waktu dulu kita PD II se-Unsoed sering rapat sama PR II. PR II waktu itu transparan soal dana,” katanya. 

Ia juga mengatakan, dirinya kerap kesulitan menghubungi WaRek II, terutama pada waktu-waktu genting untuk membahas keuangan. “Kita seperti jauh sama beliau, bila seperti ini terus bisa muncul kesalapahaman yang berujung masalah pada Unsoed sendiri,” katanya lagi. (ALX/IND)