Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mahasiswa Kampanyekan Panganan Lokal

Purwokerto – Cahunsoed.com, (13/6), Potensi panganan lokal sangat tinggi, namun belum tergali maksimal. Hingga banyak orang memilih makanan dari luar ketimbang lokal. Hal ini diutarakan oleh Fasya Fauziah, panitia Agricultural Food Competition yang diadakan Himateta. “Di negara lain saja, makanan lokal yang lebih terkenal dibanding internasional. Misalnya di Thailand, yang memanfaatkan sale pisang untuk es krim,” kata Fauziah.

Menurut Fauziah, perlu adanya wadah untuk meningkatkan kreatifitas. “Acara ini bertujuan mengenalkan produk pangan lokal, sesuai temanya yaitu eksistensi lokal, daya saing global,” katanya. Digelar di depan Laboratorium Teknologi Pangan Unsoed, kompetisi ini diikuti oleh 10 tim yang membawakan kreasi panganan lokal daerah asal.

Armada Rezky Sanjaya, salah satu pengunjung, mengungkapkan acara semacam ini dapat mengubah mindset orang Indonesia. “Tidak ada yang menyaingi variasi makanan Indonesia. Sayangnya kebanyakan orang lebih memilih junk food, makanan kelas 2 di Amerika,” katanya.


Acara yang digelar 3 hari, 11-13 juni 2015, terdiri atas kompetisi masak panganan lokal, lomba fotografi, flip trip, serta bazar makanan. (oL)

Posting Komentar untuk "Mahasiswa Kampanyekan Panganan Lokal"