Kekerasan Wartawan Terjadi Lagi, FLJ Minta Diusut Tuntas
Aksi jurnalis menolak kekerasan di depan Alun-alun Purwokerto. CAHUNSOEDCOM/Triana Widyawati |
Purwokerto, Cahunsoed.com - Selasa (4/10),
Sejumlah wartawan yang tergabung dalam Forum Lintas Jurnalis (FLJ) Banyumas, mengadakan
aksi menolak kekerasan pada wartawan, Selasa (4/10) siang tadi. Aksi yang
diadakan di Alun-alun Purwokerto, menuntut agar kekerasan yang dilakukan oknum
TNI terhadap wartawan NET TV segera diusut tuntas.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Ketua
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Purwokerto Aris Andrianto. Perlindungan
terhadap para wartawan menjadi perhatian yang penting karena kekerasan terhadap
wartawan berulangkali terjadi. “Kami meminta panglima TNI agar ini ditindak
tegas sampai ke jalur hukum tanpa ada kompromi,” katanya.
Simbol kekerasan terhadap wartawan yang dilakukan oknum TNI. CAHUNSOEDCOM/Khaerunisah |
Kasus kekerasaan terhadap wartawan
terjadi pada seorang jurnalis NET TV Sony Misdananto pada Minggu (2/10). Kejadian
bermula saat Sony sedang merekam pawai pencak silat Setia Hati (PSH) Terate
yang menabrak pengguna jalan. Namun, tiba-tiba seorang oknum TNI membawa Sony
dan langsung menginterogasinya. Sony mendapat pukulan oleh oknum TNI dan kamera
yang dibawanya juga dirusak.
Atas insiden itulah, FLJ Banyumas menyatakan
sikapnya. Pernyataan sikap ini diwakili oleh Liliek Darmawan wartawan Media Indonesia.
Ketiga pernyataan sikap tersebut yakni menolak bentuk kekerasan dan intimidasi
terhadap jurnalis peliput yang dilakukan aparat negara, mendesak pihak TNI
untuk mengusut pelaku kekerasan terhadap jurnalis sebagai bentuk komitmen
menghargai supremasi hukum dalam masyarakat yang demokratis, terakhir mendesak
petinggi TNI Angkatan Darat memproses anggota yang diduga menganiaya Sony dan
tidak melakukan intimidasi.
Liliek menambahkan jika wartawan tidak
boleh takut untuk melaporkan setiap bentuk kekerasan yang terjadi saat
peliputan. “Kami tidak takut, segala bentuk kekerasan terhadap wartawan harus
dilaporkan,” kata Liliek. (Dyah Isti
Shalihah)
Ed: Triana Widyawati
Posting Komentar untuk "Kekerasan Wartawan Terjadi Lagi, FLJ Minta Diusut Tuntas"