Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Laskar Poetra Soedirman Menggugat, Mengkritik Pemerintah Sekaligus Memperbaiki Wajah Unsoed

Cahunsoedcom/Anggraini Desinta

Purwokerto, Cahunsoedcom Rabu (7/2/2024), Gabungan guru besar, dosen, mahasiswa, dan alumni Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) menggelar aksi damai yang dilaksanakan di depan Patung Jenderal Soedirman Unsoed. Aksi yang diinisiasi oleh Laskar Poetra Soedirman ini bertujuan untuk mengkritik pemerintah guna mengembalikan nilai moralitas dan keteladanan dalam menjalankan demokrasi Indonesia di tengah kondisi pemerintahan yang chaos. 

Laskar Poetra Soedirman menyampaikan deklarasi kepada pemerintah melalui gugatan yang terdiri dari delapan poin. Gugatan yang disampaikan didasari atas keresahan para profesor, guru besar, mahasiswa, dan alumni Unsoed terkait kondisi pemerintahan saat ini.

Aksi ini digelar murni tanpa ada unsur politik di tengah situasi menuju pemilihan umum (pemilu) saat ini. 

“Bapak/Ibu sekalian, maklumat ini tidak terkait dengan pasangan calon (paslon) satu, dua, dan tiga. Tetapi, pure untuk merah putih yang lebih baik,” ungkap Hibnu Nugroho selaku koordinator lapangan.

Tetapi, deklarasi yang disampaikan pada hari ini justru bertolak belakang dengan video apresiasi yang dibuat oleh rektor Unsoed yakni Akhmad Sodiq untuk Presiden Joko Widodo.

“Ya, berbeda. Kalau pak rektor kemarin kita semua tahu, tidak usah diulang, itu ada faktor X (lain). Tapi, kalau yang ini adalah murni, murni bagaimana keresahan sebagai guru besar, sebagai dosen, dan sebagai masyarakat melihat kondisi saat ini,” ujar Hibnu.

Statement rektor Unsoed dinilai tidak salah dikarenakan beliau memiliki kepentingan sendiri. 

“Dari statement, rilis, petugas, sudah ada arah ke sana, kita realistis sedikit. Hal itu tidak salah, itu kepentingan beliau. Tetapi, kita sebagai kepentingan masyarakat meluruskan kembali,” ujar Hibnu. 

Hal tersebut sangat disayangkan melihat seorang dengan jabatan rektor seharusnya menaungi lembaga kampus yang memiliki prinsip pengabdian masyarakat, tetapi, masih menggunakan kekuasaan untuk kepentingan pribadi. 

Deklarasi ini juga bertujuan untuk mengubah pandangan masyarakat terhadap Unsoed yang sempat dinilai negatif dikarenakan tidak tanggap dalam menghadapi kondisi politik Indonesia. 

Alhamdulillah, dengan adanya deklarasi ini sentimen negatif menjadi positif,” ungkap  Hibnu. 

Harapannya setelah deklarasi disampaikan, dapat menjadi himbauan kepada pemerintah agar mempertimbangkan segala keputusan politiknya.

“Sebagai rakyat kita mengimbau, imbauan kepada pemerintah, mudah-mudahan didengar dan diperbaiki,” ujar Hibnu.

Reporter: Anggraini Desinta, Septiyo Rizqi, Andhika Bayu Wicaksono, Pantherro Fadlin

Penulis: Septiyo Rizqi

Editor: Hanna C



Posting Komentar untuk "Laskar Poetra Soedirman Menggugat, Mengkritik Pemerintah Sekaligus Memperbaiki Wajah Unsoed"