Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Menggugat UKT dengan Seni


Purwokerto - Cahunsoed.com, Jumat (12/13), SOMASI (Solidaritas Mahasiswa) Unsoed mengadakan Carnaval Seni Pertunjukkan (CASPER) di Fakultas Ilmu Budaya. Bertemakan 'Seni melawan UKT', acara ini menghadirkan hampir seluruh UKM seni di Unsoed.

"Acara ini tujuanya buat ngasih tau mahasiswa tentang keadaan UKT, terutama UKT 2014  yang cacat hukum," kata Koordinator SOMASI Unsoed, Marsha Azka. Kecacatan itu dikarenakan landasan hukum UKT disahkan setelah mahasiswa baru 2014, khususnya jalur SNMPTN  melakukan pembayaran.

Selain itu, Azka juga mengumumkan pada tanggal 17 Desember nanti, akan diadakan audiensi antara mahasiswa dengan pihak rektorat membahas UKT. Ia menyarankan mahasiswa 2014 datang 'Malam Seninan' yang rutin dilaksanakan setiap Senin malam. Tujuanya untuk mempersiapkan audiensi tanggal 17 desember, serta menjabarkan perkembangan terbaru terkait UKT. (Baca: Sambung Rasa Rektor Disambut Aksi Mahasiswa)

Salah seorang pengunjung, Nur Ridwan Latief, mengatakan bahwa metode mengangkat isu melalu seni cukup menarik dan efektif. Alasannya, mayoritas orang menyukai seni. Berbeda bila isu hanya diangkat melalui diskusi, karena katanya tidak semua orang menyukai diskusi.


"Ini cara yang menarik dalam menarik massa untuk mengetahui permasalahan yang sedang terjadi," tambah mahasiswa dari Jurusan Ilmu Ekonomi Sosial Pembangunan angkatan 2014 ini. Acara tersebut ditutup dengan penampilan dari Sedulur Pantomim Purwokerto, yang mempersembahkan sebuah cerita dengan judul ‘Uang Kita Tuhan'. (FIT/RSK)

Posting Komentar untuk "Menggugat UKT dengan Seni"