Tenda Penelitian di Bundaran GOR SUSU (Soesilo Soedarman)
Sebuah tenda berdiri disekitar bundaran pintu masuk GOR Soesilo Soedarman. Bukan dalam acara camping ataupun wisata gila mahasiswa. Tenda tersebut didirikan dalam rangka penelitian tentang mesin pendingin suhu ruangan. Tenda penelitian yang didirikan oleh dua orang mahasisiwi jurusan Teknik Pertanian, Opi dan Dian ini, berdiri sejak sebelas hari lalu (09/04) dan akan dirobohkan tgl 4 mei mendatang.
Proses penelitian ini terbilang cukup melelahkan. “Selama 10 jam mesinya musti nyala dan tiap 5 menit sekali musti dicek mas dan itu berlangsung 2 kali dalam sehari. Makanya kita nggak bisa ninggalin tenda” ujar Opi Wulansari (TEP, 2007). Mereka berdua rela berada ditenda selama 24 jam hanya untuk mencari sebuah judul skripsi.
Proses penelitian ini terbilang cukup melelahkan. “Selama 10 jam mesinya musti nyala dan tiap 5 menit sekali musti dicek mas dan itu berlangsung 2 kali dalam sehari. Makanya kita nggak bisa ninggalin tenda” ujar Opi Wulansari (TEP, 2007). Mereka berdua rela berada ditenda selama 24 jam hanya untuk mencari sebuah judul skripsi.
itu teman2 saya cuyy..
BalasHapusoppi dan dian anak teknik pertanian 2007 bukan agrotek hehehe.
salah dikit sich tp g' pa2.
Bukan agrotek, tapi TEP mas. . .
BalasHapusTolong diganti. . .
ralat
BalasHapusbukan agrotek tapi teknik pertanian
sudah kita koreksi. terima kasih masukannya :)
BalasHapusyo, udah aku ganti.
BalasHapusiya maaf.
BalasHapuswah ternyata penelitian ini mendapat perhatian... hehehee
BalasHapuspenelitiannyamasih berlanjut mas..
jadi setelah dibongkar akan dibangun tenda yang lain.. hahahaaa
wah, next tenda ya :)
BalasHapusWah, itulah yg namanya kegigihan. :D
BalasHapusoiya, itu kok penulisannya banyak yg keliru terutama penggunaan huruf kapitalnya yaa?
*kalau udah di surat kabar besoknya pasti ada rubrik ralat.
no offense just help to develope this site
Terimaksih atas masukannya,,,
BalasHapusKami memilih menulis begitu karena memang cahunsoed.com berbeda dengan media mainstream. Kami sedang mencoba, berusaha bersenggama dengan bahasa lokal bocahan unsoed yang menyebut GOR tersebut GOR SUSU. Meski itupun masih kami perdebatkan, menuju cahunsoed.com kedepan...
Pastinya Terimaksih atas masukannya mas Faiz, sebuah testi yang pasti akan kami diskusikan dalam Tim. ^_^