Teater Mahasiswa Harus Menjadi Wadah Gerakan dan Penyadaran Masyarakat
Cahunsoed.com – Purwokerto, Sabtu (19/05), Teater mahasiswa
harus menjadi wadah gerakan dan penyadaran masyarakat. Hal ini lah yang menjadi
topik dalam diskusi ‘Aksiologi Teater Dalam Pancaroba Politik.’ Diskusi yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa
Islam (HMI) MPO bekerjasama dengan Teater Sianak ini mencoba mengangkat hakikat seni teater khususnya teater
kampus yang diisi oleh mahasiswa.
“Selain sebagai wahana olahrasa, vokal, dan gerak. Teater secara
hakikat adalah wadah penyadaran,” ujar
Anang Fahmi, pembicara dalam diskusi.
Selain itu, ia juga menjelaskan jika teater kampus harus
peka terhadap isu-isu sosial. Sebagaimana runtutan sejarah awal munculnya
teater-teater di Eropa dulu. “Teater bukan tempat untuk menjadi artis,” tambah
Anang Fahmi.
Ia pun menjelaskan lebih lanjut, jika posisi teater harus
tidak terserabut dari lingkungan sekitarnya. “Mustinya kita harus melibatkan
banyak pihak, agar tidak menjadi menara gading, akan tetapi menjadi menara api
yang siap membakar semangat perjuangan,” kata Anang.
Namun, fungsi teater hari ini dirasa kurang begitu bersentuhan
langsung dengan keadaan masyarakat. Perihal ini, diungkapkan oleh Wildanshah,
salah seorang penikmat seni gerak, atau teater. “Nyatanya kita tidak melihat teater sebagai sebuah
wadah pergerakan dan pemikiran, melainkan teman-teman teater kampus terkadang
lebih berlomba untuk memikirkan estetikanya saja,” kata Wildansah.
Pertanyaan seperti ini, sebenarnya menjadi otokritik
terhadap teman-teman pegiat teater kampus. Pernyataan ini pun diamini oleh
Anang Fahmi dan pegiat teater yang lain.
“Saat ini teman-teman teater kampus sedang menghidupkan
kembali kerja kolektif antar teater kampus, agar teater kampus bisa mengangkat
isu sosial yang ada di masyarakat, dan fungsi teater sebagai alat pergerakan
bisa dirasakan lagi oleh teman-teman diluar teater,” ungkap Oki Mustofa, selaku
pegiat teater kampus. (Akbr/Denaya)
Posting Komentar untuk "Teater Mahasiswa Harus Menjadi Wadah Gerakan dan Penyadaran Masyarakat"