Mahasiswa Gelar Teatrikal Peringati Hari Kartini

Pendirian pabrik semen di Desa Kendeng, Rembang Jawa Timur,
mengancam kehidupan masyarakat yang mayoritas petani. Didirikannya pabrik semen,
dapat merusak pegunungan karst dan mencemari air yang merupakan sumber
penghidupan masyarakat setempat. Luthvera menambahkan, jika perjuangan ibu-ibu
Kendeng yang masih menolak pendirian pabrik semen di desanya, serta tuntutan
mereka meminta keadilan kepada pemerintah, menggambarkan jiwa dan semangat
Kartini masih ada dalam perempuan-perempuan hari ini.

Aksi malam peringatan Hari Kartini yang diprakarsai oleh
Teater SiAnak FISIP dan HMI Komisariat FISIP Unsoed, ditutup dengan pembacaan
puisi. Mereka berharap, perempuan-perempuan Indonesia akan semakin maju serta
tidak ada lagi ketimpangan gender. “Perempuan juga bisa mendapat hak yang sama,
pandangan sebelah mata terhadap perempuan harus dihilangkan,” ujar Larissa.
(MG-Fadillah Eldo/ MG-Fauzi Akmal D)
(MG-Fadillah Eldo/ MG-Fauzi Akmal D)
Ed: Fahri Abdillah/
Triana Widyawati
Posting Komentar untuk "Mahasiswa Gelar Teatrikal Peringati Hari Kartini"