Unsoed Adakan Kontes Robot Indonesia Regional 3, Peserta Hadapi Beberapa Kendala

 

Purwokerto, Cahunsoed.com – Sabtu (27/4) Fakultas Teknik Universitas Jenderal Soedirman bekerja sama dengan Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menyelenggarakan Kontes Robot Indonesia (KRI) mulai 25 hingga 27 April 2019 di Auditorium Graha Widyatama Unsoed. Kontes robot yang berlangsung selama tiga hari ini mengalami kendala saat berlangsungnya acara.

Menurut Anti, penonton dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, registrasi tim UNS ditahan karena datang tanpa robot. “Jadi kalau belum bawa robot, nanti ditahan dulu registrasinya. Saya kira hanya mengurus berkas, ternyata robot jadi syarat utama. Padahal tidak ada syarat untuk membawa robot pada saat registrasi,” ujarnya.

Namun, panitia menyangkal kalau tidak mencantumkan syarat regitrasi untuk membawa robot saat registrasi. Menurut Koordinator LO KRI Regional 3, Naufal Ramadhan Adibperdana, mengatakan permasalahan registrasi dari tahun ke tahun sama yaitu robot yang datang terlambat saat registrasi.

“Dari kemarin kasus seperti itu banyak. Di surat undangan sudah diberi keterangan untuk membawa robot saat registrasi untuk kami data dan menyesuaikan,” katanya.
Selama kompetisi, mekanik juga yang tidak diperbolehkan masuk ke arena pertandingan. Mekanik yang diperbolehkan masuk ke arena hanya mekanik dari kategori Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) dan Kontes Robot Abu Indonesia (KRAI).

Salah satu mekanik dari Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Nur Hajir, mengatakan akibat adanya peraturan tersebut, komunikasi antara mekanik dan tim inti di arena pertandingan menjadi lebih sulit. “Tahun-tahun sebelumnya mekanik boleh ditambahkan ke tim inti tetapi sekarang yang diperbolehkan hanya tim inti KRSBI dan KRAI. Jadi, komunikasinya susah. Tim inti harus mendatangi mekanik, mekanik menjelaskan,

Kemenristekdikti mendanai 1,5 milyar untuk keberlangsungan kompetisi. Bantuan sponsor juga dibutuhkan untuk menutupi kekurangan dana. Selain itu, penonton juga harus membayar jika menyaksikan acara.

 

Reporter : MG-Utera Fijar A, Syifa Nurul Hidayah, Gufinda

Risman Penulis : MG-Utera Fijar A

Editor : Erina Meila Hardianti