Pemindahan Sekretariat UKM FISIP : Apakah Lebih Baik?

Ilustrasi Sekretaris UKM FISIP (Cahunsoedcom/Anisa PMC)

Internalisasi dari salah satu masterplan FISIP terlihat dari adanya pemindahan sekretariat Unit Kegiatan mahasiswa (UKM) ke eks Gedung Dekanat FISIP. Pemindahan ini berlangsung sejak awal bulan Juni 2022. Pemindahan sekretariat ini diberlakukan untuk semua UKM dan dilakukan secara bertahap. Pada saat ini sudah ada enam UKM yang melakukan perpindahan sekretariat, yaitu Band Remoef, LPM Solidaritas, Teater Si Anak, Pecinta Alam KMPA, Kerohanian UKI dan PMK.  

Sekretariat baru dipindahkan ke gedung eks dekanat yang berada di sisi barat fakultas. Upaya ini mendukung perencanaan pemetaan wilayah di FISIP, bagian eks dekanat menjadi wilayah kegiatan kemahasiswaan, sedangkan bagian eks sekretariat digunakan untuk kegiatan perkuliahan.

Beberapa hal terkait fasilitas pada sekretariat baru masih memerlukan proses penyempurnaan, termasuk salah satunya kelayakan ruang untuk UKM Band Remoef yang membutuhkan ruangan peredam suara. Namun, fasilitas ini belum didapatkan sehingga berdampak pada kegiatan latihan yang harus dilakukan di aula yang mengharuskan adanya perizinan. Mengenai hal tersebut, Dr.Alizar Isna, S.Sos., M.Si. selaku Wakil Dekan II FISIP menyampaikan bahwa penataan sekretariat untuk UKM memang bertahap.

“Ada hal-hal yang masih perlu diurus, untuk sementara ini yang bisa dilakukan adalah memanfaatkan partisi-partisi eks Gedung Dekanat FISIP tersebut untuk tempat sekretariat UKM. Karena ada rencana pembangunan Gedung Bank Mandiri di dekat wilayah itu juga sehingga kita dari fakultas meminta untuk sekalian dibuat penaataan dan renovasi beberapa sekretariat UKM nantinya,” ujar Alizar Isna.

Ia juga meminta pengertian dari teman-teman UKM apabila mengalami kerepotan akibat pemindahan sekretariat karena masih ada hal-hal yang kurang. “Namun, kedepannya kita selalu mengusahakan agar sekretariat baru menjadi tempat yang nyaman. Tidak akan membiarkan teman-teman UKM merasa kualitas fasilitas dan kegiatannya lebih rendah dibanding sebelum sekretariat pindah, jadi dimohon pengertiannya untuk bersabar,” tegas Alizar Isna.

Anggaran pembangunan dan renovasi ruangan sekretariat bersumber dari pihak Bank Mandiri, yang nantinya akan membangun gedung 2 lantai di sekitar wilayah sekretariat baru. Gedung bertingkat ini akan diperuntukkan untuk operasional Bank Mandiri di lantai 1 dan lantai lainnya diserahkan untuk FISIP. Wadek II pun mengutarakan bahwa ia sudah berkoordinasi dengan pihak terkait mengenai perencanaan penataan akan seperti apa. Hanya saja, untuk saat ini masih menunggu kepastiannya.

Di lain sisi, pindahnya sekretariat UKM juga mendapatkan respons dari para mahasiswa, salah satunya dari Ketua Umum KMPA, Ramadhan. Menurutnya, adanya pemindahan sekretariat ini memiliki dampak positif dan negatif. Fasilitas di sekretariat yang baru lebih baik dari sebelumnya menjadi hal positif terkait pemindahan sekretariat. 

Menurut Ramadhan, terdapat pula sisi negatifnya yaitu posisi sekretariat yang sekarang kurang memadai untuk bisa berinteraksi dengan anggota dari UKM lainnya. Hal itu karena sebelum adanya pemindahan sekretariat, ruangan sekretariat UKM berjejer dan terdapat tempat untuk berinteraksi dengan mudah dengan anggota UKM lainnya, tidak seperti sekretariat yang sekarang.  

Terkait ruang sekretariat yang baru, Ramadhan juga menyampaikan harapannya. Ia berharap nantinya tersedia tempat untuk dapat berinteraksi antara anggota UKM yang satu dengan yang lainnya, serta adanya kepastian letak gudang sekretariat untuk memudahkan dalam penyimpanan inventaris UKM.

Reporter: Salsabilla Silky O

Penulis: Rachel Sinaga

Editor: Anisa P M C