Kebersihan Kampus Tidak Terwujud, Imbas Rendahnya Kesadaran Mahasiswa
![]() |
Cahunsoedcom/Mg-Kayla Syafira, Zakiyatul |
Purwokerto, Cahunsoedcom – Menjaga kebersihan lingkungan menjadi salah satu bentuk tanggung jawab individu sebagai penghuni lingkungan. Tetapi, seiring berjalannya waktu, masih banyak yang belum sadar akan pentingnya kebersihan lingkungan. Rendahnya kesadaran tersebut akan menghasilkan lingkungan yang tidak ideal dan tentunya akan memengaruhi efektivitas dari segala aktivitas yang dilakukan.
Di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), komitmen dalam menjaga kebersihan lingkungan masih tergolong pada tahap yang rendah, dilihat dari banyaknya sampah yang berserakan serta perilaku membuang sampah sembarangan. Berdasarkan hasil survei yang sudah dilakukan oleh LPM Solidaritas mengenai kebersihan lingkungan kampus Unsoed, 66 dari 119 responden menyatakan bahwa mereka sering melihat sampah berserakan di sekitar kampus.
“Biasanya sih di sekitar kantin atau gazebo sering banget ada sampah dan sisa makanan meskipun tempat sampah sudah tersedia. Di area parkiran juga sering terlihat sampah berserakan,” Ujar Ivy, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).
Tidak hanya di kantin dan parkiran, sampah yang berserakan tampak pula di dalam ruang kelas.
“Sering banget (di) kelas banyak yang lupa buang sampah, sampah ditinggal gitu aja di kelas,” ujar Salwa, salah satu mahasiswa Unsoed.
Menanggapi hal itu, Fadila Syifa, salah satu mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) menjelaskan bahwa kesadaran mahasiswa menjadi salah satu faktor penunjang untuk menjaga kebersihan lingkungan kampus
“Penyebabnya biasanya sih karena rasa malas dari mahasiswa itu sendiri ya. Harusnya untuk usia mahasiswa biasanya sudah dikasih tahu dasar-dasar kebersihan dari dulu. Jadi, faktor utamanya dari mahasiswa itu sendiri,” ujarnya.
Kurangnya kesadaran mahasiswa terhadap kebersihan tentunya akan merugikan berbagai pihak yang ada di kampus. Hal itu diungkapkan oleh salah satu penjaga kantin yang mengatakan bahwa kesadaran mahasiswa semakin lama semakin berkurang.
“Sekarang mahasiswa itu kurang aware, jadinya mereka habis makan ya sudah cuek aja. Namanya gelas plastik masih kaya gitu,” ujar salah satu penjaga kantin FEB.
Dalam lingkup kampus Unsoed, petugas kebersihan menjadi salah satu pihak yang mendukung pelayanan kebersihan dan tentunya selalu bersinggungan dengan mahasiswa. Melihat kondisi kebersihan dan rendahnya kesadaran mahasiswa membuat petugas kebersihan turut mengeluhkan hal tersebut.
“Kalau saat ini sih menurut saya pribadi masih kurang lah, soalnya kadang dari kesadaran mahasiswa sendiri pun kurang, kadang membuang sampah sembarangan atau kurang menghormati lah. Walaupun ada petugas, tapi seakan menyepelekan,” tutur Riza, salah satu petugas kebersihan.
Tidak hanya itu, Riza juga berpendapat bahwa di lingkungan pendidikan, seharusnya mahasiswa lebih sadar akan tanggung jawabnya untuk menjaga kebersihan lingkungan dan tidak perlu untuk diberikan pengingat akan hal tersebut.
“Harusnya di lingkungan pendidikan yang tarafnya sudah tinggi seperti ini, harusnya dari pribadi masing-masing tanpa diperingatkan,” tuturnya.
Reporter: Mg-Ayu Sudrajat, Mg-Kayla Shafira, Mg-Helen Tania, Mg-Mahardika Aurora, Mg-Annisatul Fadhila, Mg-Pramudhita Lintang, Mg-Sofiyatussyahidah, Mg-Dwi Kartika, Mg-Rafli Husna
Penulis: Mg-Mahardika Aurora
Editor: Hanna Christi
Posting Komentar untuk "Kebersihan Kampus Tidak Terwujud, Imbas Rendahnya Kesadaran Mahasiswa"