Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Merintis Underwear di Kampus



Purwokerto, Cahunsoed- Selasa (22/2). Underwear atau pakaian dalam ternyata  dapat menghasilkan puing-puing uang. Hal yang sering dianggap tabu tersebut dimanfaatkan oleh Asty Supastri, mahasiswa Fakultas Biologi angkatan 2008.   Berawal dari sekedar coba-coba kini  ia mulai serius menekuninya, seperti yang ia ceritakan  “awalnya cuma coba-coba nawarin ke teman kosan, karena mendapatkan tanggapan yang positif maka saya lanjutkan.” Kelanjutan usahanya tak terlepas dari pembacaan terhadap kondisi sekitarnya yang membutuhkan under wear. “Kalau wanita itu sering ganti-ganti under wear.  kalau pria itu aneh, under wearnya sering hilang,”  ujarnya sambil sedikit tersenyum.



Tidak perlu menggunakan modal besar untuk menjalankan usaha underwear. hanya bermodalkan account Facebook dan metode door to door, ia telah melewati bisnisnya selama delapan bulan. Kekreatifan Asty semakin terbukti ketika ia mengajak tiga temannya yaitu Aji, Nandia, dan Erma untuk bergabung dan mengikuti PKM (Program Kewirausahaan Mahasiswa) dengan Nama Jeroan Apik Collection, kemudian mendapatkan suntikan dana dari Universitas sebesar 11 juta rupiah. Dengan adanya dana tersebut, mereka semakin yakin usahanya semakin besar. (ief, hkm)

3 komentar untuk "Merintis Underwear di Kampus"

  1. wow kupu-kupune ana sing menclok y??? bgs. . . bgs. . . bgs. . .

    BalasHapus
  2. bisnis bagus yaa...
    saya juga mau buka bisnis nih :p

    BalasHapus
  3. bisnis kreatif ya, bung faiz :)

    BalasHapus